Tuesday, December 16, 2008

Baroda, India

Ini adalah kali pertama saya merasakan winter di Baroda. Cukup dingin memang, tapi hawa dingin tidak terus menerus terasa. Subuh dini hari terasa sangat dingin dan siang hari tidak begitu dingin karena tertutupi oleh hawa panas sinar matahari. Dinginnya di Baroda memang tidak sedingin di Kashmir yang sering disertai turun salju. Pada saat menulis ini, hawa tidak terlalu dingin bahkan bisa dikata agak hareudang. Memang sudah beberapa hari ini terasa cukup panas namun sepertinya menjelang dingin kembali.

Baroda atau yang memiliki nama lain Vadodara adalah salah satu kota yang cukup asri di Gujarat State of India. Kota ini tampak tertata cukup rapi dan bersih dengan pepohonan yang rindang berjajar di sepanjang jalan. Di tengah kota banyak sekali patung atau karya seni yang dipasang di tengah-tengah pembatas jalan bahkan ada juga air mancur yang hanya dinyalakan malam hari saja dan ini justru kelihatan bagus karena disertai lampu-lampu.

Baroda dikenal sebagai kota bisnis dan budaya. Terlebih lagi dulu menjadi Indian state pertama di wilayah Gujarat. Ini bisa dilihat dari bangunan- bangunan peninggalan jaman dulu yang masih bisa kita lihat disini. Kalau kita masih ingat pelajaran sejarah Indonesia, pasti kita sudah pernah mendengar Gujarat. Ya, orang-orang atau pedagang-pedagang dari Gujarat pernah berkunjung ke sebagian wilayah Indonesia, selain berdagang juga ada yang menyebarkan agama Islam selain Hindu ke Indonesia.

Penduduknya sebagian besar menganut agama Hindu, sedangkan sebagian yang lain menganut agama Islam atau Kristen. Orang-orang dari Baroda dikenal sebagai pebisnis yang tangguh, sebagian besar mereka berdagang sebagai mata pencahariannya, terutama dari kalangan muslim. Mungkin ini sudah menjadi darah dari nenek moyangnya dulu yang memang dikenal sebagai pedagang.

No comments:

Post a Comment